Selasa, 02 Oktober 2012

Robotik

             Robot adalah sebuah alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik, baik menggunakan pengawasan dan kontrol manusia, ataupun menggunakan program yang telah didefinisikan terlebih dulu (kecerdasan buatan). Istilah robot berawal bahasa Cheko “robota” yang berarti pekerja atau kuli yang tidak mengenal lelah atau bosan. Robot biasanya digunakan untuk tugas yang berat, berbahaya, pekerjaan yang berulang dan kotor. Biasanya kebanyakan robot industri digunakan dalam bidang produksi. Berikut ini adalah komponen utama sebuah robot:



1. Komponen Mekanik

               Komponen mekanik adalah komponen yang menghasilkan gerakan pada robot. Jumlah dari komponen ini tidak terlalu banyak jika dibandingkan dengan komponen elektriknya. Berikut ini adalah contoh komponen mekanik :

a). Dinamo
               Dinamo merupakan motor listrik yang dapat menghasilkan putaran mekanik. Namun putaran yang dihasilkan dinamo ini tidak dapat dikontrol. Gerakannya hanya ke depan atau ke belakang saja dengan kecepatan  sesuai dengan kapasitas motornya.
 gambar dinamo


b). Servo
                 Servo adalah dinamo yang dikontrol dengan menggunakan microchip. secara fisik, bentuk servo sama dengan dinamo namun ada beberapa servo yang telah di-bundle dengan microchipnya. pada servo parameter yang dapat dikontrol adalah arah putaran, banyak putaran dan kecepatan putaran.

gambar servo

c). Stepper Motor 
              Stepper motor adalah motor yang sifatnya sama dengan servo, yaitu dapat dikontrol, namun parameter yang dapat dikontrol dengan stepper motor ini bertambah dengan kemampuan stepper motor untuk mengubah pulsa elektronis menjadi rotasi mekanikal diskrit sehingga dapat berputar dengan mengambil satuan derajat. Dengan menggunakan stepper motor, robot dapat bergerak lebih dinamis dan interaktif.
gambar stepper motor

2. Komponen Elektronik

                    Komponen Elektronik berfungsi sebagai pusat pengolahan data dan input data atau rangsangan dari lingkungan. komponen elektronik pada robot biasanya digunakan sebagai controller atau sensor. berikut ini adalah contoh komponen elektronik:

a). Controller 
                     Komponen elektronik yang biasa digunakan sebagai controller pada robot berupa microchip. Microchip ini ada yang berfungsi sebagai pusat pengolahan data (brain) pada robot atau pengontrol pada servo. contoh microchip robot salah satunya yaitu ATMEGA, arduino dll.


gambar arduino


b). Sensor
                       Sensor pada robot umumnya dibuat dengan meniru cara kerja dan fungsi dari indera manusia. Dengan sensor, sebuah robot dapat menerima rangsangan dari lingkungannya sama seperti halnya manusia menerima rangsangan melalui inderanya. Berikut ini adalah berbagai jenis sensor:
    >Sensor Panas
    >Sensor Cahaya
    >Sensor Pengelihatan
    >Sensor Suara
    >Sensor Tekanan (benturan)
gambar sensor panas

3. Contoh Robot

a). Line Follower
                   Robot Pengikut Garis merupakan suatu bentuk robot bergerak otonom yang mempunyai misi mengikuti suatu garis pandu yang telah ditentukan secara otonom. Dalam perancangan dan implementasinya, masalah-masalah yang harus dipecahkan adalah sistem penglihatan robot, arsitektur perangkat keras yang meliputi perangkat elektronik dan mekanik, dan organisasi perangkat lunak untuk basis pengetahuan dan pengendalian.

                      Sensor pendeteksi garis yang digunakan dalam robot pengikut garis biasanya mendasarkan pada prinsip pemantulan cahaya untuk membedakan warna garis dengan latar belakangnya. Pada warna gelap penyerapan cahaya lebih besar daripada warna putih sehingga cahaya terpantul ke sensor menjadi lebih kecil. Cahaya yang digunakan untuk pengenalan garis biasanya adalah cahaya tampak dan infra-merah. Sensor untuk cahaya tampak yang umum digunakan adalah LDR (Light Depending Resistance), sedangkan untuk inframerah adalah transistor cahaya (phototransistor) dan dioda foto (photodiode). Berikut ini adalah gambar robot line follower:

gambar robot line follower


Tidak ada komentar:

Posting Komentar